<@#.. Banyak manusia yang meremehkan urusan agama mereka. Mereka meninggalkan shalat Jum’at dimasjid dan mengerjakannya shalat Zhuhur empat rakaat di rumah-rumah mereka. Semua itu disebabkan oleh kebodohan yang sangat parah yang menghalangi pengetahuan terhadap pahala shalat Jum’at dan dosa bagi yang meninggalkan. <@#..
<@#.. Nabi bersabda : “Hendaknya orang-orang yang biasa meninggalkan shalat Jum’at segera meninggalkan kebiasaan buruknya itu atau Allah akan benar-benar mengunci mati hati mereka kemudian mereka menjadi orang-orang yang lalai”. (HR.Muslim, Ahmad, Dan Nasa’i) <@#..
<@#.. Beliau bersabda;” Barang siapa meninggalkan shalat Jum’at sebanyak tiga kali tanpa udzur, niscaya dia di catat termasuk orang-orang munafik”. (HR.Thabrani) <@#..
Beliau juga bersabda: “Barang siapa yang meninggalkan shalat Jum’at sebanyak tiga kali meremehkannya tanpa ada udzur, niscaya Allah akan menutup hatinya”. (HR.Ahmad)
Al-Iraqi berkata, “Yang dimaksud dengan menutup hatinya adalah bahwa Allah akan mengubah hatinya seperti hati orang munafik.”
<@#.. Asy-Syaukani mengatakan, “Sabda beliau yang berbunyi ‘meremehkan’ didalamnya terdapat penjelasan bahwa kata menutup disitu adalah untuk menutup hati orang yang meninggalkan karena menyepelekan.” <@#..
<@#.. Oleh karena itu, hendaknya orang-orang yang sengaja meninggalkan shalat Jum’at merenungkan ancaman ini. (reportaseterkini/akhwatindonesia) <@#..
0 comments:
Post a Comment